Rekomendasi Salep Gatal untuk Alergi di Apotek

Rekomendasi Salep Gatal untuk Alergi yang bisa dibeli di Apotek
Apa Itu Alergi ?
Alergi adalah salah satu masalah kulit yang sering menerpa hampir setiap orang. Beragam salep gatal dicoba untuk mengatasi permasalahan kulit ini. Rasa gatal tak tertahankan membuat kita ingin untuk menggaruknya hingga meninggalkan luka, berair serta bernanah. Namun tak semua orang bisa cocok dengan salep gatal yang dijual di pasaran, lho. Nah bagi Moms yang sedang mencari obat gatal alergi yang mudah ditemukan di apotek, bisa mencoba beberapa daftar salep gatal di bawah ini.
1. Antihistamin
Obat Antihistamin bisa digunakan untuk penderita kulit eksim. Obat gatal alergi ini juga dipakai untuk selangkangan dan daerah tubuh lain yang gatal. Obat Antihistamin tersedia dalam bentuk salep, tablet, semport dan juga sirup. Umumnya salep gatal jenis antihistamin menjadi obat pertolongan pertama jika gejala alergi muncul.
Sebenarnya, rasa gatal saat alergi muncul karena tubuh sedang memproduksi zat histamin dalam jumlah yang banyak. Maka itu, obat antihistamin ini bekerja dengan cara menghentikan dan mengurangi jumlah zat histamin dalam tubuh.
Beberapa obat antihistamin yang terdapat di apotek seperti:
- Desloratadine
- Loratadine
- Cetirizine
- Fexofefenadine
- Chlorpheniramine
2. Kortikosteroid
Obat gatal ampuh selanjutnya adalah Kortikosteroid. Obat Kortikosteroid tersedia dalam bentuk mulai dari cairan, tablet hingga salep. Tapi, khusus untuk mengatasi gatal-gatal pada kulit dapat menggunakan kortikostreroid dalam bentuk salep.
Karena berbentuk krim, cara pakainya pun sangat mudah. Anda tinggal mengoleskan krim tersebut ke bagian kulit yang terasa gatal. Umumnya obat salep ini digunakan satu atau dua kali per hari.Gunakan sesuai dengan anjuran dokter atau sampai gejala gatal yang dirasakan menghilang.
3. Non- kortikosteroid
Salep gatal non kortikosteroid bekerja dengan meringankan rasa gatal yang ditimbulkan secara sementara. Ia hadir dalam bentuk krim, salep, lotion, gel, dan juga bedak.
Mudah didapat di apotek dan diperlukan resep dokter untuk membelinya. Salep gatal golongan ini juga dibagi ke dalam beberapa kelompok, sesuai dengan kandungannya. Ada golongan obat dengan dosis rendah, sedang, dan tinggi.
4. Dekongestan
Dekongestan merupakan salah satu obat alergi yang digunakan untuk meredakan hidung tersumbat dan sering kali diresepkan bersama dengan antihistamin untuk alergi. Produk ini hadir dalam bentuk semprotan hidung, tetes mata, cairan atau pil
Dekongestan jenis semprotan hidung dan tetes mata harus digunakan hanya dalam beberapa hari, karena penggunaan jangka panjang sebenarnya dapat memperburuk gejala. Pil dan dekongestan cair dapat diminum lebih lama dengan lebih aman.
Contoh-contoh obat dekongestan yang beredar di apotek adalah oxymetazoline, pseudoephedrine, ephedrine, ipratropium bromide, dan phenylephrine.
5. Krim Pelembap
Krim pelembap dapat membantu kulit tetap terhidrasi sehingga kondisi kulit kering bisa dicegah. Kulit kering menjadi salah satu pemicu kulit gatal dan merah-merah.
Untuk merasakan efeknya secara optimal, Moms bisa memasukkan salep gatal ini dalam kulkas terlebih dahulu. Kemudian, oleskan pada area kulit yang gatal secara tipis.
Sensasi dingin yang ditimbulkan dapat membantu meringankan gejala gatal-gatal. Nah, Moms juga disarankan untuk mengoleskan krim pelembap ini setelah mandi saat kulit masih lembap.